Monday, May 2, 2016

DISISIKU


untuk para ibu yang kuharap akan selalu berada disisi mereka

Ibu

Terimakasih atas segala perjuangan dan pengorbananmu

Tak kuasalah aku melewatinya sendiri

Karenamu, karena dirimu yang disisi



Berdiri, berjalan, dan merangkak

Kau temaniku hingga aku mampu

Sampai bisa bersanding dengannya

Kau tetap disisiku, menemaniku



Tak ada kata yang pantas kuucap, Ibu

Tak peduli seberapa bebal diriku

Kau kan tetap membimbing dan menyayangiku

Itulah istimewanya dirimu, matahariku



Kau berbeda dengan yang lain

Hanya dirimu yang sanggup mengerti aku

Walau sebatas tamparan tanganmu dipipi

Dirimu mengerti, bahwa aku membutuhkanmu



Kau pelita hidupku

Lentera penyejuk hati ini

Banyak maaf yang harus kuucap

Tak terhitung sebanyak terimakasih yang kuucap.



Hingga aku terbaring diranjang instalasi

Kau tetap memegang erat tanganku

Kau membisikkan ayat suci

Membuatku tertidur lelap disisimu

Memberikan keteguhan hati untuk menghadap-Nya.